Bertepatan dengan 74 tahun kemerdekaan republik Indonesia, persis setelah upacara 17 Agustus 2019, STIEKN Jaya Negara Tamansiswa Malang mendapatkan kado dari Wako University of Japan yang sepakat untuk menandatangai kerjasama antar dua lembaga pendidikan dari dua negara yang berbeda.
Dalam kerjasama ini, Ketua STIEKN Jaya Negara Tamansiswa Malang, Dr. Eny Lestari Widarni, SE., MM. dan Prof. Toma Masayoshi sebagai wakil dari Wako University of Japan sepakat untuk melakukan riset bersama dalam bidang pengembangan SDM, serta pengembangan kampung bahasa di Turen, Kabupaten Malang.
Yang menarik, sebelum dilakukan penandatanganan MOU, Profesor Toma Masayoshi dan lima perwakilan mahasiswa Wako University of Japan juga mengikuti upacara hari kemerdekaan 17 Agustus bersama siswa dan pamong yayasan perguruan Tamansiswa Malang serta civitas akademika STIEKN Jaya Negara Tamansiswa Malang. Pada kesempatan ini pula, Profesor Toma Masayosi juga memberikan pidato permintaan maaf atas kejadian dimasa lalu pada masa penjajahan serta memberikan selamat atas perayaan kemerdekaan RI yang ke-74.
Dalam bahasa jepang, profesor Toma Masayoshi juga berpesan,”Teruslah
semangat untuk belajar hingga kuliah, jangan malas. Karena ilmu akan membawamu
pada kemakmuran.”
Terlaksananya penandatanganan MOU ini juga tidak lepas dari
peranan ketua JDC – Janega Development Centre, Dr. Sita Acetylena, M.Pd., yang telah
lama aktif membangun komunikasi dengan beberapa profesor di Wako University of
Japan. Termasuk dalam usaha pengembangan kampung bahasa di Turen, kabupaten
Malang.
Sebagai salah satu realisasi kerjasama, pada 18 Agustus 2019,
kampung wolulas sebagai embrio kampung bahasa di Turen kedatangan 40 mahasiswa
Wako University of Japan. Mereka menginap rumah warga kampung wolulas, Turen
dan warga Sepanjang. Ada potensi ekomoni, pertukaran budaya dan bahasa selama 4
hari bermalam dan membaur dengan warga kedua kampung ini.
Malam 18 Agustus 2019, diadakan kegiatan Rembug Kampung di
kampung wolulas, Turen, yang dihadiri oleh; Dr. Heni Purwatini, MM. (Kaprodi
Akutansi STIEKN Jaya Negara Tamansiswa Malang), Prof. Bambang Rudyanto (Wako
University of Japan), Prof. Toma Masayoshi (Wako University of Japan), Prof.
Haryadi (Direktur PKPOT dan Dosen UPN Surabaya), Abdullah (mahasiswa asing program
magister dan ketua IISA). Serta ketua RW kampung wolulas, Hj. Tasminah,
S.Pd., M.Pd., dan lurah Turen, Yunisa
Setiabakti, M.Si.
Dr. Heni Purwatini, MM. selaku Kaprodi Akutansi STIEKN Jaya
Negara Tamansiswa Malang, mengutip pesan Soekarno,”Bangsa yang tidak percaya kepada
kekuatannya sendiri sebagai suatu bangsa tidak dapat berdiri sebagai bangsa
yang merdeka”. Beliau juga menjelaskan bahwa Ki Hadjar Dewantara dan Tamansiswa
telah mengajarkan agar rakyar indonesia membangun kekuatannya dengan ilmu.
Prof. Bambang Rudyanto sebagai orang indonesia yang sudah 30
tahun hidup di Jepang dan Prof. Toma Masayoshi memberikan pesan yang sama.
Yaitu, pentingya kedisiplinan, perencanaan dan tindakan untuk mewujudkannya. Serta
menginformasikan tentang peluang untuk hidup di Jepang, baik sebagai skill
worker maupun peluang mendapatkan beasiswa kuliah di Jepang hingga jejang S3.
Direktur PKPOT (Pusat Kajian Pertanian Organik Terpadu), Prof.
Haryadi, yang juga dan Dosen UPN Surabaya menjelaskan bahwa Indonesia harus
merdeka dan berdaulat pangan. Artinya, kita harus mempu untuk memenuhi
kebutuhan pangan sendiri tanpa harus import. Dan berpesan agar masyarakat bisa
mandiri dalam berbagai bidang dengan memberdayakan potensi yang sudah ada. Misalnya,
dengan mulai menanam berbagai tanaman yang dibutuhkan sehari-hari. Agar bisa mulai
merdeka pangan dalam skala rumah tangga.
Dalam kesempatan ini, Heni Purwatini, menegaskan bahwa STIEKN
Jaya Negara Tamansiswa Malang siap untuk berkontribusi aktif, baik dalam bentuk
pengabdian masyarakat maupun dengan pemberian beasiswa program S1 dan S2. Khususnya
bagi generasi muda unggul dan berprestasi. Sebagai komitmen STIEKN Jaya Negara
Tamansiswa Malang sebagai lembaga pendidikan yang mencetak generasi muda unggul,
berprestasi dan berjiwa entrepreneurship.
Untuk info program pendidikan S1, S2 dan beasiswa, silahkan
menghubungi 0341 – 491154 atau chat WA 081990491154